Jumat, 02 Oktober 2020

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

 


 Teks Laporan Hasil Observasi

Teks laporan hasil adalah teks yang memuat klasifikasi mengenai jenis tertentu berdasarkan kriteria terntentu. Teks laporan bersifat global atau universal. Teks laporan hasil observasi merupakan teks yang berisi tentang pembahasan atau penjabaran sesuatu yang merupakan hasil dari observasi atau pengamatan. Jenis teks ini selalu berisi tentang deskripsi bentuk, ciri-ciri, dan sifat umum dari objek yang diamati baik itu benda, manusia, hewan, tumbuhan dan lain sebagainya.

A.    Ciri-ciri Teks Laporan Hasil Observasi

Suatu teks dapat dikatakan sebagai teks hasil observasi apabila di dalamnya terdapat beberapa ciri berikut ini.

     1. Bersifat objektif, global dan/atau universal

2. Objek yang akan dibicarakan/dibahas adalah objek tunggal

3. Ditulis berdasarkan fakta sesuai dengan pengamatan yang telah dilakukan

4. Informasi teks merupakan hasil penelitian terkini yang sudah terbukti    kebenarannya

5. Tidak mengandung prasangka/dugaan/pemihakkan yang menyimpang atau tidak tepat

6.Disajikan secara menarik, baik dalam hal kata, bahasa jelas, isinya  berbobot maupun susunanya logis

                        

B.     Struktur Teks Hasil Observasi

Struktur adalah bagian-bagian yang membangun sebuah teks menjadi sebuah teks laporan hasil observasi. Secara umum teks laporan hasil observasi memiliki dua struktur, diantaranya yaitu:

1.      Pernyataan umum (klasifikasi)

Berisi tentang informasi/pengertian mengenai sesuatu yang dibahas atau hasil pengamatan yang telah dilakukan. Bagian ini dapat diartikan juga sebagai pembuka karangan secara umum dengan menjelaskan penggolongan/klasifikasi tentang objek yang hendak dilaporkan, seperti : benda, tumbuhan, lingkungan, organisme, hewan, fenomena sosial, fenomena alam, dan lain sebagainya. Pada bagian ini objek akan diklasifikasi berdasarkan atas persamaan dan/atau perbedaannya. Kemudian kriteria tersebut digunakan untuk membedakan kelas, subkelas dan rincian yang lebih mendetail lagi.

2. Anggota/aspek yang dilaporkan

Pada bagian ini, berisi penjelasan secara rinci mengenai informasi yang akan disampaikan berdasarkan hasil pengamatan. Pada bagian inii, akan diuraikan klasifikasi secara runtut dari kelas yang besar hingga menjadi kelas yang kecil (sub kelas). Misalnya penggolongan diikuti rincian dari aspek perilaku, genetik, lingkungan, fungsi, peran, fisik, atau kepribadian.

 

Didalam teks hasil observasi ada struktur terdapat strukur khusus yang harus dipatuhi agar teks lebih menarik dan mudah untuk dicermati pembaca. 

1.    Definisi umum

Deskripsi umum adalah bagian pembuka pada teks hasil observasi. Pada bagian ini terdapat pengertian dan gambaran yang mewakili secara umum isi teks hasil observasi.

2.    Definisibagian
Deskripsi bagian adalah bagian teks yang menjelaskan tentang setiap ide pokok dari paragraf secara jelas dan terperinci.

3.    Definisi manfaat

Definisi manfaat merupakan bagian yang menjelaskan manfaat dari sesuatu yang dilaporkan.

 4. Penutup

     Bgaian ini merupakan rincian akhir dari teks.

 

 

KALIMAT

Kalimat Utama

Kalimat utama atau disebut juga dengan kalimat topik adalah kalimat yang mengandung gagasan utama mengenai suatu topik yang sedang dibahas di dalam sebuah paragraf. Kalimat utama menjadi acuan untuk mengembangkan suatu paragraf. 

Ciri-ciri kalimat utama:

1.    Kalimat utama mengandung suatu permasalahan yang bisa dikembangkan secara terperinci.

2.     Kalimat utama merupakan suatu kalimat yang utuh atau bisa berdiri sendiri tanpa adanya penghubung baik penghubung antar kalimat maupun penghubung intra kalimat.

3.    Biasanya kalimat utama terletak di awal paragraf. Namun pada kalimat induktif kalimat utama terletak di akhir suatu paragraf dan biasanya menggunakan kata-kata berupa: “Sebagai kesimpulan, Jadi…, Dengan demikian…”

4.    Mempunyai arti yang jelas walaupun tanpa dihubungkan dengan kalimat lain.

Contoh

Demam berdarah merupakan ancaman bagi manusia di seluruh belahan dunia. Banyak kasus demam berdarah yang terjadi di seluruh dunia. Jumlah kasus demam berdarah yang paling tinggi di tempati oleh Asia terutama di Asia timur dan selatan. Hal ini disebabkan oleh curah hujan yang sangat tinggi sehingga memungkinkan nyamuk Aedes Aegypti berkembang. Sedangkan Australia dan Amerika menempati peringkat ke 2 dan ke 3 dalam kasus demam berdarah. Jumlah kasus demam berdarah di benua ini lebih kecil karena letak geografis dan iklimnya yang membuat nyamuk Aedes Aegypti susah untuk berkembang.

Pada paragraf di atas semua kalimat membicarakan tentang demam berdarah. Berdasarkan ciri-ciri yang telah kita pelajari sebelumnya. kita bisa melihat kalimat pertama merupakan sebuah kalimat yang utuh. Sedangkan kalimat-kalimat setelahnya bersifat mendukung dengan memberikan contoh, alasan, dan bukti yang merupakan ciri dari kalimat penjelas.

Kalimat utama: Demam berdarah merupakan ancaman bagi manusia di seluruh belahan dunia.

Kalimat penjelas: Ada di kalimat ke 2 hingga ke 6.

Contoh

Banyak faktor yang bisa mempengaruhi tingginya kolesterol di dalam tubuh, sebagai pemicunya adalah banyaknya lemak yang kita konsumsi salah satunya adalah dari minyak goreng. Kolestrol yang menumpuk ini akan meyumbat aliran darah kita sehingga akan menggangu kerja jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh sehingga akan menyebabkan penyumbatan darah. Dengan demikian, kolesterol merupakan penyebab utama penyakit jantung koroner.

Paragraf di atas membicarakan tentang Bahaya kolesterol bagi tubuh. kalimat pertama, hingga kalimat keempat merupakan kalimat penjelas. Pada kalimat pertama penulis mengajukan sebuah fakta dan di djelaskan oleh kalimat-kalimat selanjutnya. kemudian di bagian akhir penjelasan-penjelasan tersebut dirangkum dalam satu kaliamt di kalimat terakhir dicirikan dengan adanya kata “Dengan demikian”

Berdasarkan penjelasan dan contoh di atas, kalimat utama dari paragraf tersebut terletak di akhir paragraf sehingga paragraf ini disebut dengan paragraf Indukif.

Kalimat utama:   Dengan demikian, kolesterol merupakan penyebab utama penyakit jantung koroner.

Kalimat penjelas: ada pada kalimat 1 hingga kalimat 4.

 

GAGASAN POKOK

            Gagasan pokok adalah pokok masalah yang mendasari cerita yang bersifat abstrak atau implisit atau kata-kata kunci yang terdapat dalam kalimat utama. Gagasan pokok merupakan gagasan yang menjiwai paragraf. Gagasan pokok dapat mudah ditemukan dengan menjawab pertanyaan “pertanyaan tersebut membahas apa?”

Ciri gagasan pokok:

1.        Mengandung topik permasalahan yang dapat dijabarkan lebih lanjut

2.        Gagasan utama terletak pada kalimat utama

3.        Jika paragraf deduktif, kalimat utamnya di awal paragraf. Jika paragraf induktif, kalimat utamnya berada di akhir paragraf

ISTILAH KATA

            Makna istilah adalah kata atau frasa yang dipakai sebagai nama atau lambang dan yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

Istilah Umum

            Istilah umum adalah istilah yang berasal dari bidnag tertentu yang dipakai secara luas menjadi unsur kosakata umum.

Contoh: Anggaran belanja, penilaian, daya, radio, nikah, takwa, akomodasi, deposito, giro, importir, segitiga, suaka politik, pakar, canggih, mantan, muntaber, dll.

Istilah Khusus

                        Istilah khusus maknanya terbatas pada bidang tertentu saja.

Contoh: Apendektomi, kurtosis, bipatride, pleistosen, debil, klorofil, vector, variabel, hepatitis, ampuls, dll.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar